Angkat Sumpah NERS
Tahun 2022
Baca Selengkapnya
Diskusi Pro Kontra Omnibus Law
Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah IMM melaksanakan Diskusi Terbuka
Baca Selengkapnya
Previous slide
Next slide

Keterlibatan Perempuan Sebagai Agen Perdamaian di ASEAN

Kehadiran perempuan dalam permasalahan kelompok ekstremisme kekerasan mulai marak sebagai pelaku. Permasalahan ini menciptakan upaya baru bagi Working Group on Women Preventing Countering Violent Extremism (WGWC) untuk memberlakukan perempuan sebagai agen perdamaian sehingga perempuan tidak hanya bertindak sebagai korban atau pelaku.

Kutipan di atas disampaikan oleh Dosen Prodi Ilmu Politik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Jakarta (FISIP UMJ), Debbie Affianty, S.IP., M.Si., dalam acara Briefing Media Kongkow Bareng Masyarakat Sipil yang bertemakan Menuju Women, Peace and Security (WPS) High Level Meeting. Kegiatan ini dilaksanakan secara daring, Minggu, (02/07/2023).

Selanjutnya >>>

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Prove your humanity: 10   +   5   =