
Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Jakarta (FKM UMJ) bersama UPT Puskesmas Cireundeu lakukan Grebeg Jentik untuk mencegah penyakit DBD di RW 02 Kampung Poncol, Kelurahan Cireundeu, Kecamatan Ciputat Timur, Selasa (21/01/2025).
Baca juga : Dekan FKM UMJ Terima Kunjungan Siswa SMAN 8 Tangerang Selatan
Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara Kader Jumantik, UPT Puskesmas Cireundeu, dan masyarakat setempat. Pengecekan dan penyuluhan adalah program rutin yang dilaksanakan setiap tiga bulan.
Aktivitas yang dilakukan ialah memeriksa kebersihan lingkungan dan mendeteksi dini keberadaan jentik nyamuk. Program ini bertujuan untuk mencegah penyebaran penyakit yang disebabkan oleh nyamuk, seperti demam berdarah dengue (DBD).
Pemeriksaan dilakukan di seluruh wilayah RW 02, mulai dari RT 01 hingga RT 05. Dosen FKM UMJ Gilang Anugerah Munggaran, SKM, MKM, menerangkan awal Januari 2025 adalah periode hujan dengan intensitas yang cukup tinggi yang berpotensi menimbulkan genangan air.
“Mahasiswa diturunkan untuk mencari jentik nyamuk di sekitar warga, baik di dalam maupun di luar rumah. Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa sebagai media pengaplikasian ilmu dan praktik langsung di lapangan serta membantu diagnosis masyarakat dari risiko terjadinya penyakit DBD,” katanya.
Gilang berharap mahasiswa tetap semangat dalam kegiatan Grebeg Jentik ini yang berlangsung kurang lebih dua minggu di seluruh wilayah Kelurahan Cireundeu. Selain itu, adanya peningkatan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga kebersihan, sehingga ancaman penyakit demam berdarah dapat diminimalisir.