Kekerasan seksual, diakui atau tidak, masih menjadi persoalan yang kerap terjadi di lingkungan perguruan tinggi. Pengetahuan mahasiswa terhadap kekerasan seksual yang masih terbatas dan minimnya pelaporan. Hal itu menambah peliknya deretan kasus kekerasan seksual di perguruan tinggi.
Baca juga : ULKSP UMJ Berikan Edukasi Pencegahan Kekerasan Seksual di Lingkungan Kampus
Hal itu mendorong Program Studi Administrasi Publik (Prodi AP) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Jakarta (FISIP UMJ) menggelar webinar nasional bertajuk Semua Peduli Semua Terlindungi (Dorong dan Cegah Kekerasan di Lingkungan Perguruan Tinggi) secara daring melalui Zoom Meeting, Senin (11/12/23).
Ketua Program Studi (Prodi) Administrasi Publik, Nida Handayani, S.I.P., M.Si., mengungkapkan bahwa masih banyaknya para korban yang takut melapor kasus kekerasan seksual yang dialaminya. Nida menegaskan perlu adanya pemahaman pengetahuan pencegahan terhadap kekerasan seksual. Tentu, hal itu didorong dengan perlindungan, pencegahan, dan penanganan oleh unit anti kekerasan yang dibentuk di kampus.